Tersenyumlah

INTINESIA - Seorang bijak berkata: “Jika aku diminta untuk memilih harta atau senyuman, maka yang kupilih bisa tersenyum”.

Jika saja untuk tersenyum harus banyak uang maka yang bisa tersenyum hanyalah orang-orang kaya.

Jika saja untuk tersenyum harus memiliki kekuasaan maka yang bisa tersenyum hanyalah para pejabat. 

Baca Juga: Nabi Adam A.S. Kisah Manusia Pertama Di Bumi

Jika saja untuk tersenyum harus cantik, ganteng maka yang bisa tersenyum hanyalah kalangan artis selebritis. 

Orang kaya atau miskin bisa tersenyum. Pejabat atau rakyat bisa tersenyum.  Siapa saja bisa tersenyum meskipun ada pula orang yang kesulitan untuk tersenyum.

Para pakar psikologi sepakat bahwa senyuman itu bisa meningkatkan imun, awet muda, kesehatan jantung dan mengurangi stress. Oleh sebab itu bersyukurlah bagi siapa saja yang saat ini murah senyum dan belajarlah membantu orang lain bisa tersenyum, karena itu adalah Anugerah Allah. 

Baca Juga: Mukjizat yang Dikaruniakan Allah kepada Nabi Ilyas

“Dan sesungguhnya hanya Dia, ALLAH, yang dapat membuat seseorang tertawa atau menangis.[An-Najm, 53: 43]

Dikisahkan, Johanes dan Simone termasuk kalangan Hawariyun 
(murid-murid Nabi Isa As.).

Dalam banyak kesempatan,  Johanes sering tertawa dan membuat orang-orang di sekitarnya tertawa. 

Baca Juga: Kapal Nabi Nuh A.S. Bukti Kuat Era Teknologi Pembuatan Kapal Besar

Berbeda dengan Simone yang dalam banyak kesempatan sering menangis dan membuat orang-orang di sekitarnya menangis.

Suatu hari Simone bertanya kepada Johanes: ”Apa yang selalu membuatmu tertawa, seakan akan kamu betul-betul telah menyelesaikan kerjamu?”

Johanes menjawab, "Kamu sendiri, apa yang membuatmu sering menangis, seakan-akan kamu betul-betul telah putus asa terahadap kasih Tuhan?”