Bertumpuk dan Bau, Sampah di Pinggir Jalan Wilayah Padasuka Cibatu harus Diangkut

INTINESIA - Walau beberapa pihak telah berkomentar miring atas bertumpuknya sampah dan karena itu menguarkan aroma tidak sedap alias bau, namun hingga kini pitersebut ait belum bergeming.

Terkait itu, Karangtaruna Cibatu mengajak pihak Pemerintahan Desa Padasuka melakukan kegiatan membersihkan sampah-sampah yang bertumpuk tersebut.

Ketua Karangtaruna Kecamatan Cibatu Rusli M. Ramdan  meminta Dinas Lingkungngan Hidup Kabupaten Garut agar secepatnya membersihkan setan mengangkut tumpukan sampah tersebut. 

Baca Juga: Pemandangan Buruk Jembatan Rupit Bungbulang karena Tumpukan Sampah

"Dengan dibiarkannya sampah semakin bertumpuk, membuat pemandangan tidak nyaman," ujar Rusli.

Ditambahkan dia, kondisi itu diperparah dengan kurang sadarnya oknum warga yang tidak bertanggung jawab, membuang sampah sembarang di bahu jalan.

"Saya meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup agar segera mengangkut dan membersihkan tumpukan sampah yang ada di bahu jalan," sebut dia. Sabtu (06/05/2023). 

Baca Juga: Sampah Menumpuk Warga Cibatu Minta DLH Garut Angkut dan Bersihkan

"Mari kita bekerjasama dengan karangtaruna" sambung  Rusli.

Rusli juga berpendapat, sebaiknya Pemda Garut melalui dinas terkait  membangun bak sampah di setiap desa di Kecamatan Cibatu. Bisa juga sebut dia, menyediakan armada yang siap siaga mengangkut sampah guna menghindari warga membuang sampah sembarangan, terutama di sepanjang pinggir jalan.

"Kami ingin ada kerjasamanya dengan dinas terkait, misalnya dengan menyiapkan mobil atau armada sampah. Kalau sudah ada armadanya, mengenai operasional untuk bensin bisa kami iuran dengan anggota kami buat beli bensinya," kata dia. 

Baca Juga: Warga Limbangan Keluhkan Tumpukan Sampah di Depan Pasmo Limbangan, Pasien Puskesmas Cium Aroma Busuk

Selain itu, Rusli juga mengimbau masyarakat  yang melintasi jalur tersebut agar tidak membuang sampah seenaknya.

"Warga seharusnya sadar, bagaimana efeknya jika membuang sampah sembarangan. Di sini dituntut kesadaran warga agar  membuang ke sampah tempatnya," tutur Rusli. (***)